Wednesday, April 28, 2010

Kasih Kekasih..

Inilah sambutan rahmat Ilahi, sedikit yang kita ketahui dan samudera keluasan yang akan tumpah kepada kita tidak kita ketahui, maka mohonlah, memintalah, berdoalah, bermunajatlah dan ingatlah bahwa kita selalu dalam doa nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam.

Sebagaimana riwayat Shahih Muslim : "mengalir air mata beliau ketika membaca ayat bahwa nabi Isa As melepas diri dari ummatnya yang berdosa, nabi Musa As melepas diri dari ummatnya yang berdosa",maka menangislah sang nabi hingga turun Jibril As dan bertanya: " Apa yang membuatmu menangis wahai Rasulullah?", maka Rasul berkata: " Ummatku, ummatku…sungguh aku tidak bisa melepas diri dari ummatku yang pendosa "...

Demikian cinta sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, tidak ada yang lebih mencintai kita dari Rasulullah, tidak di dunia dan tidak pula di akhirah, karena di akhirat kelak semua orang tidak mau mendekat dengan pendosa, seorang ayah tidak mau mengakui anaknya yang pendosa karena takut dituntut oleh anaknya, demikian pula seorang anak tidak juga mau mengakui ayahnya yang pendosa karena takut dituntut juga, demikian pula teman dengan teman, kekasih dengan kekasih..

Akan tetapi sayyidina Muhammad mengalirkan air mata dengan berkata: " Wahai Jibril, aku tidak bisa meninggalkan ummatku yang pendosa"...

Demikian indahnya cinta beliau kepada kita, maka Jibril As naik dan menghadap Allah dan kemudian kembali kepada Rasulullah dan berkata: " Wahai Rasulullah, Allah subhanahu wata'ala telah menjawabmu, Allah berkata: " Aku tidak akan mengecewakanmu dengan masalah ummatmu", engkau akan memberi syafaat kepada semua ummatmu walaupun mereka penuh dosa pasti mereka akan sampai ke surga Allah subhanahu wata'ala dengan syafaatmu".

Dengan tangisan air mata beliau untuk para pendosa dari ummatnya masih beliau sayangi, jangan sampai mereka kekal di neraka, tentunya Allah memiliki hak untuk membersihkan dosa-dosa mereka di dalam neraka karena banyak berbuat kemunkaran, namun selama mereka tidak menyembah selain Allah, selama mereka mengakui nabi Muhammad utusan Allah, maka mereka di dalam naungan doa sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam untuk sampai ke syurga Allah, mereka dalam tangisan air mata Rasulullah untuk masuk ke syurga Allah, sehingga beliau bersbda:

مَنْ مَاتَ وَهُوَ يَعْلَمُ أَنَّهُ لَا إلَهَ إِلَّا الله دَخَلَ الْجَنَّةَ

" Barang siapa yang meninggal dan dia mengetahui bahwasanya tidak ada sesembahan yang berhak untuk disembah kecuali Allah, akan masuk surga”.

Namun tentunya bisa melewati neraka yang lama jika ia banyak berbuat dosa. Kita bermunajat kepada Allah subhanahu wata'ala semuga Allah subhanahu wata'ala memuliakan kita di dunia, memuliakan kita di barzakh, memuliakan kita di akhirah, semuga Allah menjadikan kita semakin cinta kepada Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam yang dengan itu membuka dan menjadikan kita untuk mencintai Allah subhanahu wata'ala Ya Rahman Ya Rahim, banyak diantara kami yang terkena musibah,kesulitan dan masalah dan kami semua telah mendengar firman-Mu bahwa barangsiapa yang bertakwa kepada-Mu maka akan Kau limpahkan kemudahan, dan Kau tumpahkan rezki tanpa kami sedari, dan kehadiran kami disini adalah bentuk ketakwaan maka limpahruahkanlah rezki kepada kami Ya Allah, rezki yang zhahir dan yang bathin dan limpahkan pula kemudahan dan penyelesaian dari setiap masalah-masalah kami, angkat segala kesulitan dan kesedihan serta anugerahkan kepada kami kebahagiaan di dunia dan akhirah, Ya Rahman Ya Rahim…

-Syarahan Habib Munzir al-Musaawa-

Wednesday, April 14, 2010

Kalaulah Sayang Ada Bersama..

Begitulah fikiran nakalku menggerakkan aku me'YM' sahabatku...'kalaulah syg ada bersama...', saja nak promot video yg sgt menarik buat tontonan sahabat2..video ini bersiri dan diberi nama "لو كان بيننا الحبيب"(kalaulah syg(Saidina Muahammad SAW) ada bersama)...ada jg yg marah stlh diYM, huhu..akhirnya setelah dipromot, tersenyum lebar mereka..hehe =p



Qasidah "sudah lama aku mengadu":
طالما أشكوا غرام يا نور الوجود
Begitu lama aku mengadukan cintaku, wahai "Cahaya Kewujudan"

و أنادى يا تهامي يا معدن الجود
Dan begitu lama aku menyeru, wahai nabi yang lahir di Tihamah(Mekah), wahai "Lombong Kedermawan"

منيتي أقصى مرامي أحظى بالشهود
Impianku setinggi cita2, agar diberi tuah melihatmu

و أرى باب السلام يا زكى الجدود
Dan agar kulihat pintu Baabus-Salam di masjidmu, Nabi yg suci para leluhurnya

يا طراز الكون إني عاشق مستهام
Wahai "Sulaman Penghias Alam Semesta", sesungguhnya aku, benar2 dirundung cinta bersulam derita

مغرم و المدح فنى يا بدر التمام
Mabuk kepayang denganmu, sedangkan madah pujian menjadi seniku, wahai "Purnama Nan Sempurna"

إصرف الإعراض عني أضناني الغرام
Hindarkanlah berpaling dariku, cintaku ini telah melemah-longlaikan tubuhku

فيك قد أحسنت ظني يا سام العهود
Sungguh padamu lah aku menaruh sangkaan baik, wahai nabi yang tinggi dan luhur janji2nya

يا سراج الأنبياء يا عالى الجناب
Wahai "Lantera Para Nabi", Wahai nabi yg tinggi kedudukannya

يا إمام الأتقياء إن قلبي ذاب
Wahai pemimpin org yg bertaqwa, sungguh hatiku telah mencair(lantaran panasnya kobaran api cinta)

و عليك الله صلى ربي ذو الجلال
Semoga Allah melimpahkan rahmat ke atasmu, Dialah Tuhanku yang memiliki keAgungan

يكفي يا نور الأهلة إن هجري طال
Cukuplah, wahai "Cahaya Rembulan", sesungguhnya hijrahku(untuk bertemu dgnmu) sudah begitu lama

Sunday, April 4, 2010

Tangisan Subuh..

BELANGSUNGKAWA::

Subuh hari ini, Ahad, tanggal 19 Rabi`ul Akhir 1431H bersamaan 4 April 2010M menyaksikan pemergian almarhum almaghfurlah al-Habib al-Quthub 'Abdul Qadir bin Ahmad bin 'Abdul Rahman as-Saqqaf rahimahUllah di Jeddah. Insya-Allah, jenazah almarhum akan disemayamkan selepas 'asar di Makkah al-Mukarramah. Moga-moga yang patah tumbuh, yang hilang berganti. Sama-samalah kita mendoakan pemergian almarhum dan memohon agar kita turut memperolehi keberkatan almarhum...... al-Fatihah.

Sumber: http://bahrusshofa.blogspot.com/